UpdateIKN.com, Nusantara – Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Otorita IKN bersama Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Yayasan Pendidikan Astra telah merampungkan proyek relokasi dan revitalisasi SDN 020 Sepaku.
Revitalisasi ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih aman, modern, dan mendukung metode pembelajaran inovatif.
Sebelumnya, lokasi lama SDN 020 Sepaku kerap dilanda banjir setiap musim penghujan, menghambat proses belajar mengajar. Kini, dengan selesainya proses relokasi dan pembangunan sekolah yang lebih representatif, para siswa telah mulai menempati gedung baru yang dirancang sesuai konsep smart building dan green building.
Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN, Alimuddin, mengungkapkan, revitalisasi ini telah berjalan sejak 2023 dan kini telah selesai sepenuhnya.
“Kegiatan relokasi dan revitalisasi yang dilakukan sejak tahun lalu kini telah rampung, dan para siswa sudah mulai menempati sekolah baru untuk melanjutkan proses belajar,” ujarnya.
Bangunan sekolah ini memiliki 12 ruang kelas, serta berbagai fasilitas pendukung, seperti laboratorium komputer, laboratorium IPA, perpustakaan, ruang guru, ruang kepala sekolah, UKS, koperasi, kantin, dan mushola.
Menariknya, arsitektur sekolah mengadopsi desain rumah panjang adat lamin khas Suku Dayak, menampilkan identitas budaya lokal dalam lingkungan pendidikan modern.
Selain membangun infrastruktur berkualitas, Otorita IKN juga mendorong transformasi metode pembelajaran di SDN 020 Sepaku. Model pendidikan di sekolah ini kini berorientasi pada kebutuhan siswa dengan sistem yang lebih interaktif, bukan lagi berpusat pada guru.
“Guru diharapkan menjadi fasilitator yang mendorong siswa untuk lebih mandiri dalam belajar dan memahami materi secara mendalam,” katanya.
Pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di IKN dan melahirkan generasi yang lebih inovatif, serta siap menghadapi tantangan masa depan.
Revitalisasi SDN 020 Sepaku tidak lepas dari dukungan dana CSR Yayasan Pendidikan Astra. Alimuddin menyampaikan apresiasi atas hibah yang diberikan, memungkinkan pembangunan sekolah ini selesai sesuai target. (**/Par)