DPRD Kaltim Dorong Hilirisasi Kakao Kukar untuk Ekspor

Anggota DPRD Kaltim, Muhammad Samsun.(Han/UpdateIKN.com)

UpdateIKN.com, Kukar –   Kutai Kartanegara (Kukar) memiliki potensi besar dalam sektor perkebunan, khususnya kakao, yang kini menjadi perhatian serius DPRD Kaltim.

Menurut Anggota DPRD Kaltim, Muhammad Samsun, perkebunan kakao di Kecamatan Loa Kulu telah menunjukkan hasil yang menjanjikan. Dengan hilirisasi yang terus dikembangkan, Kukar berpeluang menjadi salah satu pusat produksi dan ekspor coklat di Kalimantan Timur.

“Jika ada lahan yang tidak dimanfaatkan, sangat disayangkan jika dibiarkan kosong. Potensi kakao di Kukar ini luar biasa, dan pasar internasional pun terbuka luas,” ujar politisi partai PDIP ini.

Perkebunan kakao yang ada saat ini, kata dia, telah berhasil tumbuh dan berkembang dengan dukungan berbagai pihak, meskipun masih ada kekurangan yang perlu diperbaiki.

Proses hilirisasi telah berjalan dengan memanfaatkan teknologi dan bantuan dari pemerintah serta swasta. Samsun menjelaskan, dengan fasilitas pengolahan yang ada, hingga lima kilogram biji kakao per hari kini dapat diolah menjadi produk coklat siap pasar.

“Produksi ini sudah diterima pasar, tinggal kita menjaga konsistensi dan terus meningkatkan kualitas,” ujarnya.

Potensi ekonomi dari kakao ini tidak hanya memberi dampak positif bagi petani lokal, tetapi juga membuka peluang besar bagi Kukar untuk berkontribusi dalam industri coklat nasional bahkan internasional.

Samsun berharap seluruh pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat, dapat bersama-sama menjaga dan mengembangkan aset berharga ini demi kesejahteraan ekonomi Kukar.

Dengan keberlanjutan program hilirisasi dan optimalisasi lahan yang ada, Kukar dipastikan siap melangkah sebagai salah satu produsen kakao unggulan di Indonesia.

“Keseriusan ini tidak hanya membuka jalan bagi ekspor kakao kita, tetapi juga memperkuat posisi Kalimantan Timur dalam sektor perkebunan yang berdaya saing tinggi,” pungkasnya. (Adv/Putri/Par)

Iklan