Abdurrahman KA Dorong Pemerataan Infrastruktur Jalan di Paser

UpdateIKN.com, Samarinda – Sekretaris Komisi III DPRD Kaltim, Abdurrahman KA menyoroti pentingnya pemerataan pembangunan infrastruktur, khususnya peningkatan status jalan di wilayah Kabupaten Paser.
Dikatakannya, sejumlah ruas jalan di Paser saat ini masih berstatus non-status, namun ada upaya dari Pemkab Paser untuk meningkatkan statusnya melalui usulan ke pemerintah pusat.
“Memang ada beberapa ruas yang diusulkan oleh Pemkab Paser untuk menjadi jalan kabupaten berdasarkan aturan Inpres. Namun, saya belum memonitor secara penuh apakah usulan tersebut dapat masuk ke dalam status jalan provinsi atau tetap di kabupaten,” kata Abdurrahman KA baru-baru ini.
Menurutnya, status jalan sangat berpengaruh terhadap alokasi anggaran. Bila jalan berstatus kabupaten, maka pembiayaan akan berasal dari bantuan keuangan (bankeu) provinsi yang masuk dalam APBD Kabupaten Paser. Namun, jika statusnya masih non-status, maka anggaran langsung disediakan oleh provinsi.
Dia mengapresiasi komitmen Gubernur Kalimantan Timur yang terus mendorong perbaikan infrastruktur jalan hingga mencapai kondisi mantap.
“Khusus untuk Paser, hampir 99 persen jalan yang berstatus provinsi sudah dalam kondisi mantap. Tapi jangan sampai ini membuat anggaran provinsi tidak lagi masuk ke Paser. Karena Paser adalah wilayah perbatasan antara Kaltim dan Kalsel yang masih membutuhkan dukungan,” katanya.
Untuk tahun 2025 ini, telah dialokasikan lebih dari Rp200 miliar untuk pembangunan infrastruktur di wilayah tersebut. Dia berharap ke depan ada penambahan, terutama melihat posisi strategis Paser sebagai penyangga pangan untuk Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Kami dari 7 anggota DPRD dapil Paser dan Penajam Paser Utara (PPU) tetap konsisten mengayomi daerah pemilihan. Harus diakui, pembangunan di Paser dan PPU agak terlambat, padahal kedua daerah ini menjadi tumpuan strategis bagi IKN,” pungkas Abdurrahman KA. (Putri/ADV)