Program Gratispol Dimulai, Ismail Latisi:Bertahap

UpdateIKN.com, Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) akan mengimplementasikan program Gratispol mulai 2025. Tujuannya untuk memberikan pendidikan gratis kepada masyarakat Kaltim, dengan alokasi anggaran sebesar Rp770 miliar.
Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Ismail Latisi, mengatakan, program ini akan berjalan bertahap agar dapat dievaluasi secara menyeluruh. Menurutnya, kebijakan ini masih baru, sehingga perlu proses penyesuaian sebelum diterapkan secara luas.
“Tidak mungkin program sebesar ini langsung sempurna sejak awal. Tahap pertama akan difokuskan di Kaltim, kemudian dievaluasi sebelum diperluas, termasuk untuk mahasiswa yang kuliah di luar daerah atau luar negeri,” ujarnya.
Kata dia, selain keterbatasan anggaran, kesiapan infrastruktur pendidikan juga menjadi faktor yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan program ini.
“Pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan bahwa pendidikan gratis benar-benar bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat,” katanya.
Gubernur Kaltim menegaskan bahwa program Gratispol merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerah tersebut.
Selain pembebasan biaya pendidikan, program ini juga diharapkan mencakup dukungan fasilitas sekolah, tenaga pendidik, serta akses yang lebih baik bagi para siswa dan mahasiswa. (RN/ADV)