UpdateIKN.com, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menargetkan selesainya rekonstruksi dan peningkatan kapasitas jalan sepanjang 32,55 kilometer di wilayah tersebut hingga akhir 2023. Langkah ini diambil untuk meningkatkan layanan transportasi jasa dan pergerakan orang, termasuk mendukung sektor pertanian di Kukar.
Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kukar bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar akan memperbaiki 8 ruas jalan pendukung pertanian. Jalan-jalan ini mencakup kawasan pengembangan pertanian yang telah ditetapkan oleh pemerintah kabupaten, serta beberapa jalan di luar kawasan pertanian.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga DPU Kukar, Restu Irawan menjelaskan, jalan-jalan ini memiliki sifat tematik, mendukung sektor pertanian, pariwisata dan termasuk dalam penyelenggaraan jalan kabupaten.
Di antara ruas jalan yang akan ditingkatkan adalah Jalan Desa Manunggal Daya di Kecamatan Sebulu sebesar Rp 2,4 miliar, Jalan Desa Sukamaju di Kecamatan Tenggarong Seberang sebesar Rp 1,9 miliar, Jalan Desa Bhuana Jaya di Kecamatan Tenggarong Seberang sebesar Rp 4 miliar, Jalan Desa Bukit Pariaman di Kecamatan Tenggarong Seberang sebesar Rp 4 miliar, Jalan Desa Bukit Raya di Kecamatan Tenggarong Seberang sebesar Rp 4 miliar.
Selanjutnya, terdapat Jalan Manunggal di Desa Ponoragan di Kecamatan Loa Kulu sebesar Rp 1,9 miliar, jalan penunjang pertanian di Desa Panca Jaya di Kecamatan Muara Kaman sebesar Rp 1,9 miliar dan Jalan Taman Arum (Kelurahan Bukit Biru) menuju Desa Sepakat di Kecamatan Loa Kulu sebesar Rp 3 miliar.
“Total anggaran yang dialokasikan oleh DPU Kukar melalui APBD Kukar 2023 mencapai Rp 23,1 miliar,” ucap Restu saat dikonfirmasi, Selasa (3/10/2023).
Proyek ini bukan hanya untuk meningkatkan fungsi jalan, tetapi juga untuk mendukung pengembangan sektor pertanian yang menjadi fokus pemerintah kabupaten. Salah satu tujuannya adalah menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan bagi Kalimantan Timur (Kaltim) dan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Restu menambahkan, daerah-daerah seperti Sebulu, Tenggarong Seberang, Loa Kulu, Muara Kaman, dan Kelurahan Bukit-Loa Kulu yang termasuk dalam 5 kawasan pengembangan pertanian di Kukar menjadi perhatian utama dalam upaya ini. Jalan-jalan ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk kegiatan pertanian.
“Kawasan Kecamatan Sebulu-Muara Kaman memiliki banyak jalan yang diperlukan masyarakat untuk kegiatan pertanian, dan fokusnya juga pada Tenggarong Seberang,” pungkasnya. (Vic/Par/Adv/Diskominfo Kukar)
