Kebakaran di Jalan P Hidayatullah, Samarinda, Penghuni Ruko Ditemukan Meninggal
UpdateIKN.com, Samarinda – Kebakaran pertama di bulan Ramadan 2025 di Samarinda membawa duka mendalam. Seorang penghuni ruko berjenis kelamin perempuan ditemukan meninggal dunia, dengan kondisi terbakar di kamar yang ada di lantai dua.
Peristiwa kebakaran ini terjadi saat menjelang waktu sahur, di Jalan Pangeran Hidayatullah, RT. 13 Kelurahan Pelabuhan, Kecamatan Samarinda Kota, sekira pukul 03.10 Wita, Minggu (9/3/2025).
Warga sekitar dan pengguna jalan yang melintas di lokasi kejadian dikagetkan dengan kobaran api yang keluar dari salah satu ruko yang berada persis di pinggir jalan utama.
Informasi kebakaran tersebut dengan cepat menyebar, tim gabungan Pemadam Kebakaran pun langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman.
Upaya pemadaman oleh petugas Pemadam Kebakaran gabungan tak mudah, pasalnya di lokasi kejadian banyak terdapat bahan kimia berupa tinner dan cat. Selain itu, pintu rolling door ruko terkunci dari dalam.
Di saat itulah ada informasi yang menyebut seorang penghuni ruko terjebak di ruko miliknya.
Dari bangunan ruko yang terbakar, tim gabungan Pemadam Kebakaran dan warga sempat melihat seseorang yang memberitahukan keberadaannya dengan menggunakan cahaya. Diduga seseorang tersebut adalah korban yang belakangan ditemukan terbakar di lantai dua.
Mengetahui ada penghuni ruko terjebak api, tim gabungan semakin berusaha keras melakukan pemadaman. Setelah lebih dari tiga jam, akhirnya api berhasil dikuasai.
Tim gabungan Pemadam Kebakaran langsung masuk ke lokasi ruko. Setelah melakukan penyisiran, ditemukan jasad seorang wanita dengan kondisi mengenaskan terbakar di dalam kamar yang ada di lantai dua. Tim langsung melakukan evakuasi jasad korban.
Dari data kebakaran yang dihimpun dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda dan ITS-TRC Samarinda, akibat kebakaran ini menyebabkan satu orang meninggal dunia, satu orang relawan sesak nafas dan satu orang relawan luka ringan.
Selain itu, kebakaran ini juga menyebabkan satu bangunan dan dua unit mobil ludes terbakar. Serta dua unit bangunan ikut terdampak.
“Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda, Hendra AH.
Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda terus mengingatkan warga untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap potensi kebakaran. Pemeriksaan rutin instalasi listrik, tidak meninggalkan kompor dalam keadaan menyala. Selain itu, warga juga diimbau untuk memiliki tabung apar, antisipasi dini jika terjadi kebakaran. (Ramadhani/Par)
