UpdateIKN.com, Samarinda – Seorang pria paruh baya bernama Jumansyah dilaporkan tenggelam di Perairan Sungai Mahakam, tepatnya di dermaga PT Segara Timber Jalan Trikora, Handil Bakti, Palaran, sekira pukul 09.30 Wita, Senin (10/7/2023).
Kejadian tersebut langsung dilaporkan warga sekitar ke Polsek Palaran.
Berbekal informasi tersebut, jajaran Polsek Palaran bersama Polresta Samarinda, Polda Kaltim Unit Sabhara, Reskrim dan Intel Polsek Palaran langsung menuju ke lokasi kejadian. Personel Polsek Palaran langsung melakukan olah TKP dan mencari informasi terkait peristiwa tersebut.
Kapolsek Palaran Kompol Zarma Putra mengatakan, personelnya telah mendatangi TKP yang dimaksud untuk memastikan kebenaran dari informasi yang di terima dari warga.
Lebih lanjut, Zarma Putra menjelaskan, jika personelnya juga sudah melakukan olah TKP, mencari saksi dan juga mengumpulkan bukti guna kepentingan penyidikan.
“Saat ini kami sudah melakukan pengamanan TKP dan mencari informasi terkait orang tenggelam,” ujarnya.
Dia menambahkan, pihaknya sudah menghubungi polisi perairan dan Basarnas untuk penanganan lebih lanjut.
“Terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi kepada pihak Kepolisian, sehingga dapat segera dilakukan penanganan, ” katanya.
Informasi yang diterima, korban bernama Jumansyah (53), merupakan warga Jalan Muara Penoon RT 04, Kelurahan Long Modang, Kembang Janggut, Kukar.
Berdasarkan keterangan saksi yang merupakan rekan korban mengatakan, kejadian berawal ketika korban pada pukul 09.30 Wita hendak memperbaiki housing kipas baling-baling kapal KM.Nurlia yang tengah bocor di bawah air. Korban yang juga adalah juragan pemilik kapal bermaksud melakukan perbaikan, dengan cara menyelam menggunakan alat pelampung sederhana yaitu ember mandi kecil.
Setelah melakukan penyelaman pertama, korban masih sempat naik ke permukaan untuk mengambil nafas, setelah itu korban kembali menyelam. Namun beberapa menit kemudian dia tidak nampak di permukaan air. Setelah beberapa menit kemudian, saksi melihat ember yang digunakan korban mengapung dan seketika itu saksi bersama rekan lainnya panik dan mencoba mencari di sekitaran kapal KM.Nurlia selama setengah jam, namun korban tidak ditemukan.
Penulis : Putri
