UpdateIKN.com, Berau – Kabupaten Berau, yang dikenal dengan tanahnya yang subur, terus mengoptimalkan potensi sektor perkebunan untuk mendukung ketahanan pangan dan energi menuju Indonesia Emas 2045.
Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, mengatakan, wilayahnya memiliki berbagai komoditas unggulan seperti kelapa sawit, lada, kakao, dan kelapa. Komoditas penunjang lainnya, termasuk kopi, pala, dan aren, turut memperkuat sektor ini sebagai andalan ekonomi daerah.
Saat ini, luas areal perkebunan di Berau untuk kelapa sawit mencapai 151.386 hektar, kakao 987 hektar, lada 2.227 hektar, kelapa 2.341 hektar, dan karet 2.303 hektar.
“Luasan ini terus bertambah seiring meningkatnya harga komoditas. Petani semakin semangat menanam, terutama sawit dan kakao,” ujarnya.
Untuk memastikan keberlanjutan, Pemerintah Kabupaten Berau berkomitmen mengoptimalkan sektor hilir melalui pendekatan berbasis kerakyatan dan kearifan lokal. Program ini juga diperkuat dengan bantuan stimulan dan penerapan teknologi modern.
Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah produk perkebunan sekaligus menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat.
Menurut Sri Juniarsih, fokus utama adalah mendorong keberlanjutan sektor ini untuk mendukung ketahanan pangan dan energi nasional.
“Pemkab Berau akan terus memberikan dukungan, baik melalui program strategis maupun bantuan kepada petani dan pekebun,” tandasnya. (Sf/Par)