Stok Beras Kabupaten Berau Aman hingga Tiga Bulan Kedepan

Pjs Bupati Berau, Sufian Agus mengecek stok beras di Gudang Bulog. (Ft: Istimewa)

UpdateIKN.com, Berau  – Pjs Bupati Berau, Sufian Agus, memastikan stok beras di Kabupaten Berau cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga tiga bulan ke depan.

Saat melakukan pemeriksaan langsung ke Gudang Bulog, Sufian mengungkapkan bahwa stok beras yang tersedia saat ini mencapai 500 ton. Hal ini dianggap cukup untuk menghadapi peningkatan kebutuhan, terutama menjelang Natal dan Tahun Baru, yang biasanya mengalami lonjakan permintaan.

Sufian menekankan pentingnya pemantauan stok beras secara berkala oleh Bulog untuk mengantisipasi potensi kekurangan yang mungkin terjadi di akhir tahun.

“Kita harus memastikan ketersediaan beras ini terpantau dengan baik agar masyarakat tidak kekurangan, terutama saat Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.

Sufian Agus juga mendorong perluasan distribusi beras ke mitra-mitra Bulog di seluruh wilayah Berau. Tujuannya agar semua pihak memiliki stok yang cukup dan siap menghadapi lonjakan permintaan. Termasuk mendorong konsumsi beras lokal agar lebih kompetitif dan mampu bersaing dengan produk lain.

“Jika konsumsi beras lokal meningkat, hal ini juga dapat mendukung perekonomian daerah,” katanya.

Sufian menambahkan, sinergi antara Pemerintah Kabupaten Berau dan PT Bulog dalam memastikan ketersediaan beras merupakan langkah antisipatif yang vital. Dengan stok yang terjamin, inflasi di Kabupaten Berau bisa ditekan, terutama menjelang musim liburan ketika permintaan bahan pangan meningkat.

“Alhamdulillah, stok beras aman dan cukup untuk tiga bulan ke depan. Ini tentu sangat membantu dalam menekan inflasi,” ujarnya.

Sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi inflasi, distribusi beras Bulog diupayakan merata di seluruh wilayah Berau. Pemerintah juga berharap, masyarakat semakin mengutamakan konsumsi beras lokal, yang selain membantu perekonomian, juga memperkuat ketahanan pangan daerah. Langkah-langkah ini penting guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan, terutama menjelang akhir tahun. (Sf/Par)

Iklan