Pisah Sambut Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik: OPD Harus Siap “Lari”, Pasti Ada “Turbulensi”

UpdateIKN.com, Samarinda – Suasana penuh kehangatan mewarnai acara Pisah Sambut Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik, dengan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim terpilih, Rudi Mas’ud dan Seno Aji, di Odah Etam, Kompleks Kantor Gubernur Kaltim, Jumat (7/3/2025).
Dalam sambutannya, Akmal Malik menyampaikan kesan mendalam selama mengemban amanah sebagai Pj Gubernur Kaltim. Dia mengatakan, pengalaman selama 1 tahun 5 bulan ini menjadi pelajaran luar biasa baginya dalam memahami denyut nadi masyarakat Kaltim.
Akmal Malik menekankan, bahwa seorang Penjabat (Pj) Gubernur harus memahami batas kewenangannya.
“Pj itu hanya pejabat sementara, tidak boleh melebihi kapasitasnya. Makanya saya banyak menahan diri,” ujarnya.
Meski demikian, dia tetap berusaha mengakselerasi pembangunan di Kaltim dan memastikan transisi kepemimpinan berjalan lancar. Kini, dengan hadirnya Gubernur Rudi Mas’ud dan Wakil Gubernur Seno Aji, dia yakin kepemimpinan Kaltim berada di tangan yang dipercaya masyarakat.
Akmal Malik dalam kesempatan itu juga menyoroti peran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai mesin utama pemerintahan.
“OPD ini ibarat mesin, kalau tidak disetel dengan baik, kita tidak bisa berlari kencang. Saya tidak mau mendengar ada pengaduan lagi. Pastikan semua perangkat siap menghadapi tantangan,” tegasnya.
Akmal Malik menyebut, meskipun sistem pemerintahan belum sempurna, OPD harus siap menyesuaikan diri dengan gaya kepemimpinan baru. Menurutnya, tantangan pasti ada, termasuk “turbulensi” dalam proses percepatan pembangunan. Namun, dengan sinergi yang kuat, Kaltim dapat melaju pesat.
“Dengan program Gratispol pasti akan banyak “turbulensi “, goncangan. Jadi OPD harus siap dan menyesuaikan,” pesannya.
Menutup sambutannya, Akmal Malik menyampaikan harapan besar, agar Kaltim semakin maju dan berkembang.
Acara pisah sambut ini menjadi momen refleksi, sekaligus harapan baru bagi Kaltim. Dengan semangat akselerasi dan sinergi, diharapkan Kaltim mampu mengoptimalkan potensinya menuju masa depan yang lebih cerah. (End)