UpdateIKN.com, Mahulu – Pasca banjir besar pada Mei lalu, Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) membentuk Forum Pengurangan Risiko Bencana sebagai upaya mengantisipasi dampak bencana di masa mendatang.
Forum ini diharapkan dapat meminimalisir kerugian dan memastikan kesiapsiagaan masyarakat Mahulu dalam menghadapi ancaman bencana alam.
Sekretaris Daerah Mahulu, Stephanus Madang, mengatakan pentingnya langkah ini, mengingat banjir Mei menguji ketangguhan fisik, sosial, dan ekonomi masyarakat.
“Peristiwa tersebut tidak hanya menguji ketangguhan fisik kita, tetapi juga ketahanan sosial dan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Dia menyebut, perubahan iklim telah memperburuk ketidakpastian cuaca yang berisiko tinggi.
Forum ini diinisiasi sebagai langkah nyata dalam mengantisipasi kejadian serupa di masa depan. Proses pembentukannya dilakukan dengan prinsip kolaborasi antar pihak.
Stephanus Madang menekankan pentingnya partisipasi aktif dari semua elemen masyarakat serta pemerintah dalam forum ini. Menurutnya, kolaborasi lintas sektor akan memperkuat kemampuan masyarakat dalam menghadapi bencana.
“Proses pembentukan Forum Pengurangan Risiko Bencana ini tidak akan bisa berjalan sendiri. Ada beberapa prinsip yang harus kita pegang teguh dalam proses ini. Saya ingin menekankan bahwa partisipasi aktif dari semua pihak adalah kunci keberhasilan forum ini,” pungkasnya.
Banjir besar yang terjadi pada bulan Mei telah menunjukkan betapa pentingnya kesiapsiagaan dari setiap elemen masyarakat dalam menghadapi bencana. (**/Par)