UpdateIKN.com, Samarinda – Potensi kebakaran hutan dan lahan di musim kemarau seperti sekarang ini perlu diwaspadai.
Seperti peristiwa kebakaran lahan kosong yang terjadi di Jalan Pirus, sekitar pukul 14.00 Wita, Kamis (27/7/2023). Hingga saat ini belum diketahui penyebab kebakaran lahan yang lokasinya berdekatan dengan pemukiman penduduk tersebut.
Menerima laporan kebakaran lahan, petugas gabungan dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda, BPBD Samarinda dan relawan bergerak cepat ke lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman.
“Kami selalu mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan hati-hati pada potensi kebakaran hutan dan lahan seperti sekarang ini di musim kemarau, ” kata Kepala BPBD Kota Samarinda, Suwarso.
Mantan Camat Palaran ini menyebut, musim kemarau yang melanda Kota Samarinda saat ini masih akan terjadi. Namun demikian, berada di musim kemarau ternyata hujan masih diperkirakan tetap akan terjadi.
“Alhamdulillah Samarinda di garis khatulistiwa. BMKG juga mengatakan bahwa kita ini masuk kategori kemarau basah. Artinya, satu bulan masih terjadi hujan 5 sampai 10 kali. Kondisi ini akan kita pantau terus, khususnya daerah yang berdasarkan pengalaman selalu terjadi kebakaran hutan dan lahan, ” katanya.
Untuk itu, BPBD Samarinda terus melakukan sosialisasi antisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan kepada seluruh masyarakat. (Putri/MJ)
