Lokasi Hilangnya Pemancing di Sungai Mahakam Ternyata Jadi Habitat Buaya
UpdateIKN.com, Samarinda Tim dari Basarnas Kaltim dan SAR Gabungan melaksanakan operasi pencarian terhadap seorang pemancing bernama Rizki Adi (32) yang diduga hilang saat memancing di Sungai Mahakam, di sekitar lokasi penumpukan pasir Desa Teluk Dalam RT 4, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara (Kukar), Kamis (12/6/2025).
“Untuk operasi pencarian hari ini, Basarnas Kaltim dan SAR Gabungan dibagi menjadi dua regu. Masing-masing regu melakukan penyisiran sejauh 2,5 km ke arah hilir secara bergantian,” ujar Koodinator pos SAR Samarinda (Basarnas Kaltim), Mardi Sianturi.
Tak hanya melakukan penyisiran, operasi pencarian juga dengan mengerahkan drone tremol dan peralatan SAR air.
Menurut Mardi, dalam operasi pencarian ini Tim SAR Gabungan juga harus berhati-hati, karena di sekitar lokasi kejadian banyak terdapat binatang buas, seperti buaya.
“Kendala di lapangan, arus deras dan potensi adanya binatang buas seperti buaya,” tandasnya.
Berita sebelumnya, seorang pekerja pasiran di lokasi kejadian sebelumnya sempat melihat Rizki Adi memasuki lokasi penumpukan pasir dengan menggunakan motor, Selasa kemarin (10/6/2025). Setelah itu, Rizki terlihat menaiki kapal pengangkut pasir untuk memancing.
Tak ada firasat buruk, pekerja pasiran itu beraktivitas seperti biasa. Keesokan harinya, sekira pukul 06.00 Wita, pekerja pasiran yang baru tiba di tempatnya bekerja masih melihat motor Rizki terparkir di tempatnya memarkirkan motor sebelum hilang.
Tak hanya itu, barang-barang Rizki dan perlengkapan memancing pun masih lengkap, sedangkan Rizki tak terlihat di lokasi. Ditunggu hingga beberapa lama tak ada, pekerja tersebut khawatir dan curiga Rizki jatuh ke Sungai Mahakam. Pekerja tersebut langsung melaporkan kejadian itu kepada pemilik penumpukan pasir dan aparat setempat. (Ramadhani/Par)
