Hujan Lebat Samarinda Picu Banjir dan Pohon Tumbang
UpdateIKN.com, Samarinda – Samarinda kembali dilanda hujan deras disertai angin kencang sejak Senin pagi hingga siang (16/12/2024).
Kondisi ini menyebabkan banjir dan genangan di berbagai titik, serta pohon tumbang.
Berdasarkan pantauan ITS-TRC Samarinda, sedikitnya 15 lokasi di Kota Samarinda dilaporkan tergenang dengan ketinggian air mencapai 20 hingga 30 cm.
Kawasan yang terdampak banjir meliputi Jalan Kartini Lempake, Jalan Pramuka, Jalan Perjuangan Sempaja, dan Jalan Wahid Hasyim II. Tidak hanya itu, Jalan Bengkuring Raya, Jalan Juanda Fly Over, hingga Jalan Damanhuri juga turut menjadi titik genangan. Banjir di area-area ini mengganggu aktivitas masyarakat dan menimbulkan kemacetan parah.
Selain banjir, hujan lebat juga menyebabkan pohon tumbang di beberapa lokasi. ITS-TRC melaporkan kejadian pohon tumbang di Kampus Widyagama Jalan M. Yamin, Jalan Slamet Riyadi dekat Masjid Darul Nikmah, halaman Klinik Islamic Center di Jalan Cendana, Jalan HS Abdurahman, Lubuk Sawah, Kelurahan Mugirejo, Jalan HM Ardans Ring Road 2, Jalan Pelita 3 Sambutan dan Jalan Gatot Subroto. Kondisi ini menghambat akses jalan dan berpotensi membahayakan pengendara.
Hujan intensitas tinggi turut meningkatkan risiko tanah longsor, terutama di wilayah dengan kontur tanah yang curam. Meskipun hingga pukul 13.22 Wita belum ada laporan resmi mengenai longsor, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana.
Ketua ITS-TRC Samarinda, Joko Iswanto, mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan segera melaporkan kejadian tambahan melalui jalur komunikasi Info Taruna Samarinda.
“Cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di beberapa hari ke depan. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga keselamatan dan memantau informasi terkini melalui frekuensi resmi. Waspada banjir, longsor dan pohon tumbang,” ujarnya. (Ramadhani/Par)
