UpdateIKN.com, Samarinda – Anggota Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Samarinda, Deni Hakim Anwar, mendorong Bank Kaltimtara (Bankaltim) untuk lebih gencar mensosialisasikan program Kredit Bertuah kepada para pedagang dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Samarinda.
Hal ini disampaikannya dalam rangka evaluasi terhadap program penanggulangan rentenir yang masih belum optimal.
Deni menjelaskan, Pansus LKPJ Samarinda sudah melakukan hearing dengan Bankaltim terkait program penanggulangan rentenir yang dijalankan oleh Pemkot Samarinda.
“Hearing dengan Bankaltim kaitannya dengan program pemerintah kota untuk memerangi rentenir,” ujarnya belum lama ini.
Namun, dia menyoroti rendahnya tingkat penyerapan dana Kredit Bertuah yang baru mencapai 80 persen dari total anggaran Rp 15 miliar.
“Tapi program Kredit Bertuah belum terserap maksimal, baru 80 sekian persen dana yang terserap dari Rp 15 miliarnya. Artinya masih ada berapa persen yang tidak terserap,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Deni meminta Bankaltim untuk melakukan sosialisasi yang lebih gencar kepada para pedagang dan UMKM di Samarinda.
“Kami minta Bankaltim lebih mensosialisasikan dengan gencar ke pedagang dan UMKM, supaya mereka ini tahu ada kredit tanpa bunga yang diberikan oleh pemerintah kota,” tutupnya. (Adv/Putri/Par)