UpdateIKN.com, Samarinda – Proses seleksi calon direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kalimantan Timur (Kaltim) 2025 mengalami penyesuaian signifikan. Selain perubahan pada jadwal tahapan seleksi, Pemerintah Provinsi Kaltim juga menambah jumlah jabatan yang akan diisi. Langkah ini diambil sebagai bentuk respons atas dinamika kebutuhan organisasi dan penguatan tata kelola di tubuh BUMD.
Penyesuaian tersebut menyasar sejumlah BUMD strategis milik daerah, termasuk PT Migas Mandiri Pratama Kaltim, PT Kaltim Melati Bhakti Satya, PT Ketenagalistrikan Kaltim, PD Kehutanan Sylva Kaltim Sejahtera, dan PT Pertambangan Bara Kaltim Sejahtera.
Seluruh proses seleksi tetap mengacu pada ketentuan PP Nomor 54 Tahun 2017 tentang BUMD dan Permendagri Nomor 37 Tahun 2018 tentang pengangkatan, serta pemberhentian anggota direksi dan komisaris.
Muhammad Aswad, Ketua Panitia Seleksi, menegaskan bahwa setiap langkah penyesuaian dilakukan dengan pertimbangan matang demi menjaga kualitas rekrutmen.
“Kami ingin menjaring kandidat yang tidak hanya memenuhi persyaratan administratif, tetapi juga benar-benar memahami visi pembangunan daerah dan tantangan sektor usaha yang digeluti BUMD,” katanya dalam keterangan tertulis.
Dikatakannya, perubahan ini bukan untuk memperpanjang proses, melainkan memberi ruang yang lebih adil dan terbuka.
“Penambahan jabatan ini adalah bentuk transparansi kebutuhan riil organisasi. Kami ingin memastikan bahwa setiap posisi diisi oleh sosok yang tepat. Seleksi direksi BUMD Kaltim 2025 bukan sekadar formalitas, tapi investasi strategis untuk kemajuan ekonomi daerah,” kata Aswad.
Seluruh informasi terkait perubahan jadwal maupun teknis pendaftaran akan disampaikan secara resmi melalui situs https://siemon-bumd.kaltimprov.go.id, www.setda.kaltimprov.go.id, serta media sosial resmi Pemerintah Provinsi Kaltim.
Aswad mengingatkan calon peserta untuk tidak mudah percaya pada informasi tidak resmi.
“Kami ingin proses ini bersih, objektif, dan tidak ada ruang untuk intervensi di luar prosedur,” tandasnya.
Seleksi ini merupakan kesempatan terbuka bagi para profesional yang ingin berkontribusi nyata dalam pengelolaan BUMD yang modern, transparan, dan berorientasi pada hasil. Pemerintah Provinsi Kaltim menargetkan hasil seleksi akan melahirkan direksi yang berintegritas, profesional, dan mampu membawa BUMD menjadi mesin penggerak perekonomian daerah. (Ramadhani/Par)