UpdateIKN.com, Samarinda – Anggota DPRD Kalimantan Timur, Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka pada pilkada 27 November mendatang dan tidak golput.
Ajakan ini disampaikannya untuk menekan angka golput, karena menurutnya golput bukanlah pilihan politik yang tepat, melainkan keputusan moral yang menunjukkan kepasrahan terhadap nasib bangsa.
“Datanglah ke TPS, apabila hendak golput, golput itu bukan political option tapi moral option. Itu kalau kita benar-benar pasrah dengan negara Indonesia,” katanya.
Dikatakannya, Indonesia masih memiliki harapan besar untuk masa depan yang lebih baik, dan setiap suara yang diberikan memiliki peran penting dalam menentukan arah bangsa.
“Indonesia saat ini masih punya harapan, jadi bangun pagi, tanggal 27 November kita tentukan nasib Indonesia 10 tahun ke depan,” ujarnya.
Andi Afif juga mengingatkan bahwa kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh para pejabat negara berdampak langsung pada kehidupan masyarakat. Dari kebutuhan pokok seperti beras hingga minyak, semuanya diatur oleh regulasi yang dibuat oleh pemimpin yang kita pilih.
Karena itu, memilih pemimpin yang tepat sangatlah penting untuk memastikan kesejahteraan masyarakat dan kemudahan hidup ke depannya.
“Kita makan, berasnya dan minyaknya semua ditentukan dari peraturan, siapa yang membuat peraturannya? pejabat daerah. Kalau salah memilih pemimpin, harga semua naik, semua susah. Semuanya di tangan kita,” lanjutnya.
Afif mengajak semua pemilih untuk bangun lebih pagi pada hari pemilihan dan berpartisipasi dalam menentukan masa depan Indonesia. Ia berharap masyarakat bisa menyadari bahwa satu suara mereka memiliki kekuatan untuk membawa negara ini ke arah yang lebih baik atau sebaliknya.
“Mari kita hindari golput. Tunjukkan bahwa kita memiliki tekad untuk maju dan membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik,” tandasnya. (Adv/Putri/End)