UpdateIKN.com, Kukar – Polemik rencana rehabilitasi Jembatan Besi Tenggarong akhirnya menemui titik terang. Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) memutuskan untuk tidak melanjutkan rehabilitasi jembatan bersejarah tersebut, demi menjaga dan melestarikan nilai historis dan budaya yang melekat padanya.
Sebagai gantinya, Bupati Kukar Edi Damansyah menegaskan bahwa Pemkab akan membangun jembatan baru di jalur lurusan Jalan Danau Semayang ke Jalan Monumen Barat, sebagai solusi modern yang tetap mengedepankan pelestarian warisan budaya.
“Kami, Pemkab Kukar berkomitmen tinggi menjaga historis dan bangunan cagar budaya di Kukar. Saya mengapresiasi peran serta masyarakat yang melakukan kontrol terhadap hal ini,” tegas Edi usai melakukan peninjauan langsung di lokasi, Jumat (18/4/25).
Keputusan ini diambil usai dilakukan kajian ulang bersama para ahli, tokoh masyarakat, dan budayawan. Edi juga mengapresiasi Dinas Pekerjaan Umum Kukar atas perencanaan teknis dan partisipatif yang telah dilakukan. Dia menyebut pembangunan jembatan baru tersebut akan mempercepat mobilitas warga tanpa mengorbankan situs sejarah.
“Saya ingin pengerjaannya segera dimulai. Lebih cepat selesai, lebih bagus karena tidak ada proses bongkar membongkar. Kontraktornya juga sudah siap,” ujarnya.
Selain untuk memperlancar arus lalu lintas yang kian padat, pembangunan jembatan baru ini juga merupakan bentuk respons terhadap aspirasi masyarakat, khususnya untuk memudahkan akses menuju Masjid Agung dan Masjid Jami. Edi menekankan bahwa langkah ini sejalan dengan visi besar Kukar Idaman, yakni Kukar yang berbudaya dan beradab.
“Sekali lagi, kami terus berkomitmen menjaga adab, adat, situs, dan cagar budaya di Kukar. Ini juga bagian dari Kukar Idaman,” tegasnya.
Kepala Dinas PU Kukar, Wiyono, menambahkan bahwa berdasarkan kajian teknis, jembatan baru yang menghubungkan Jalan Kartini dan Jalan Panjaitan adalah solusi ideal untuk mengatasi kepadatan lalu lintas yang semakin tinggi.
“Indikator utama kami adalah keamanan dan kenyamanan pengguna jalan,” katanya.
Peninjauan jembatan tersebut turut dihadiri oleh Sekda Kukar Sunggono, jajaran Dinas PU, sejumlah kepala perangkat daerah, tokoh masyarakat, dan warga sekitar yang menyambut positif langkah strategis ini. (ADV/Kominfo Kukar)