UpdateIKN.com, Samarinda – Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiono mengatakan, peran UMKM dalam perekonomian Indonesia dan Kaltim khususnya sangat besar.
Diiakuinya, hadirnya UMKM dalam segala kondisi, mampu bertahan. Bahkan saat masa pandemi COVID-19 sekalipun. Dimana, banyak negara lain “lumpuh”, namun UMKM di Indonesia mampu bertahan.
” Saat pandemi COVID-19, hanya UMKM kita yang bergerak. Hari ini berbagai macam UMKM kita tumbuh dan berkembang menjadi sektor tahan banting dalam situasi dan kondisi apapun, ” ujarnya, Selasa (12/7/2023).
Dikatakannya, khususnya UMKM Kaltim terus didorong untuk dapat berkembang menembus pasar global dengan berbagai produk yang dihasilkan.
“Kita sangat siap menjual produk. Baik hilirisasi produk Kaltim yang bisa menembus pasar global, ” katanya.
Kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim, Nidya Listiono berharap untuk tidak lagi berharap pada sektor habis pakai, seperti pertambangan batu bara. Melainkan beralih pada sektor terbarukan. Melalui pariwisata, UMKM dan sebagainya.
“Pemprov hendaknya tidak lagi andalkan sektor habis pakai yang memang diakui kalau hari ini masih mendominasi sumber pendapatan kita. Tapi harus mulai beralih ke sektor terbarukan. Sektor UMKM, bisa menjadi salah satunya. Termasuk pariwisata, ” tandasnya.
Penulis : Putri