UpdateIKN.com, Muara Kaman – Gubernur Kaltim, Isran Noor melaunching Program FCPF-CF Sektor Kehutanan, sekaligus memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia di Desa Bunga Jadi, Kecamatan Muara Kaman, Kukar pada Rabu (27/9/2023).
Dalam sambutannya, Gubernur Isran Noor mengatakan, pihaknya terus berkomitmen menjaga hutan dan lingkungan dengan baik. Bahkan, Provinsi Kaltim berhasil menurunkan emisi karbon dioksida 32 juta ton.
“Kita sudah berusaha berkomitmen menjaga hutan, menjaga lingkungan kita untuk tetap baik hijau. Kita sekarang berhasil menurunkan emisi karbon dioksida 32 juta ton tahun 2019 sampai 2020. Kita sudah dapat kompensasi Rp 1,6 triliun dan kita akan terus lakukan upaya-upaya lainnya, ” ujarnya.
Dikatakan orang nomor satu di Kaltim ini, Kaltim telah melakukan kesepakatan bersama beberapa negara terkait karbon dioksida tersebut.
“Kita sudah lakukan kesepakatan. Kaltim akan dapatkan 200 sampai 300 juta karbon sampai 2024 2025. Kalau itu berhasil ditindaklanjuti, maka 2024 sampai 2015 akan dapat Rp 10 triliun di luar yang diperoleh sekarang. Pendapatan murni Kaltim bisa capai Rp 100 triliun kalau PP 15 dan PP 38 berhasil, ” katanya.
Terpisah, kepada awak media, Gubernur Isran Noor mengatakan program FCPF-CF menjadi peluang yang sangat bagus untuk Kaltim dalam mewujudkan program Kaltim Green.
“Peluangnya bagus, prospektif juga menantang segala macam. Jadi Kaltim harus berperan dalam melaksanakan pembinaan lingkungan, menjaga kelestarian dengan Program Kaltim Green, ” tutupnya.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Gubernur Isran Noor juga menyerahkan berbagai bantuan. Mulai dari bantuan alat ekonomi produktif pada Kelompok Usaha Perhutanan, bantuan sarpras pengaman dan perlindungan hutan, bantuan unit kendaraan pemadam kebakaran, bibit tanaman hingga bantuan beasiswa.
Gubernur Isran Noor juga menyerahkan komitmen partisipasi program pangan untuk penghijauan seluas 20 hektare dari salah satu perusahaan di Kukar, hibah tanah dari Desa Bunga Jadi ke Pemprov Kaltim untuk SMAN 3 Muara Kaman, penanaman pohon dan acara Tempong Tawar mobil operasional pemadaman Karhutla. (End/Par)