Ketua Komisi III DPRD Samarinda Tegaskan Pentingnya Keselamatan Pasca Longsor Terowongan
UpdateIKN.com, Samarinda – Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar, angkat bicara terkait longsor yang terjadi di area terowongan sisi Jalan Sultan Alimuddin, beberapa waktu lalu.
Deni menjelaskan bahwa kejadian longsor ini sebenarnya sudah diprediksi secara teknis berdasarkan hasil deteksi awal yang disampaikan oleh kontraktor dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada awal tahun.
“Informasi dari PPK menyebutkan bahwa sejak awal tahun sudah ada indikasi longsoran atau sleding di depan terowongan,” ujar Deni.
Dia mengatakan, alat pendeteksi yang digunakan kontraktor semula memprediksi risiko longsor dalam empat bulan ke depan, namun kenyataannya bencana tersebut terjadi lebih cepat, yaitu dalam tiga bulan.
Deni Hakim menegaskan bahwa pihaknya berharap tidak ada lagi longsor susulan dan kondisi terowongan tetap aman, terutama di bagian dalam yang sudah mendapat pengamanan teknis sebanyak empat kali.
“Keselamatan masyarakat harus menjadi prioritas utama Pemkot Samarinda. Kami berharap semua langkah pengamanan dapat meredam kekhawatiran warga dan memastikan terowongan lolos uji keamanan,” pungkasnya. (Putri/ADV)
