UpdateIKN.com, Samarinda –   Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur (Kaltim), Iman Wijaya, dikukuhkan sebagai Bapak Angkat National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Provinsi Kalimantan Timur dalam pembukaan Talent Scouting Penyandang Disabilitas 2025.

Acara ini berlangsung di Lapangan Tenis Indoor, Tennis Stadium, Balikpapan Selatan, Rabu (19/3/2025).

Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Intelijen Kejati Kaltim, Aji Kalbu Pribadi, Kajati Kaltim menekankan pentingnya talent scouting dalam menemukan bibit unggul atlet.

“Melalui kegiatan ini, saya berharap dapat ditemukan atlet-atlet disabilitas berbakat yang nantinya bisa dibina dengan metode yang tepat agar mampu berprestasi, bahkan mengharumkan nama Indonesia di tingkat dunia,” ujar Kajati Kaltim.

Sebagai Bapak Angkat NPCI Kaltim, Kajati Kaltim menegaskan bahwa pihaknya siap mendukung penuh program pembinaan atlet penyandang disabilitas.

Kehadiran Kejati Kaltim dalam acara ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap inisiatif Jaksa Agung Muda Intelijen, Prof. Dr. Reda Mantovani, yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Chief de Mission (CDM) Kontingen Indonesia dalam Paralympiade Paris 2024.

“Dengan pengukuhan ini, kami berkomitmen untuk terus mendukung NPCI Kaltim dalam membina dan melatih para atlet disabilitas agar mampu berkompetisi di berbagai kejuaraan,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Kajati Kaltim juga mendorong Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk lebih aktif dalam mendukung NPCI. Menurutnya, keberhasilan NPCI Kaltim mencetak atlet berprestasi akan berdampak positif bagi citra provinsi di tingkat nasional maupun internasional.

Dirinya menyampaikan apresiasi dan motivasi kepada para peserta talent scouting.

“Saya sangat bangga dengan semangat dan keberanian para peserta. Tunjukkan kepada dunia bahwa penyandang disabilitas memiliki kesempatan yang sama untuk mengharumkan nama bangsa melalui olahraga,” tutup Kajati. (End)

Iklan