UpdateIKN.com, Samarinda – Pelantikan Iman Wijaya sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kaltim yang baru dilaksanakan oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin, di Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (11/6/2024).
Pelantikan Iman Wijaya ini berdasarkan Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor: KEP-IV-523/C/05/2024 tanggal 21 Mei 2024.
Iman Wijaya sebelumnya menjabat sebagai Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan pada Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan Agung di Jakarta. Ia menggantikan Hari Setiyono, yang telah mengakhiri masa jabatannya sebagai Kajati Kaltim sejak Maret 2024.
Dalam sambutannya, Jaksa Agung Burhanuddin menyampaikan, rotasi dan promosi jabatan merupakan hal yang wajar dalam organisasi untuk menjaga dinamisme dan meningkatkan kinerja.
Dirinya mengatakan, para pejabat yang dilantik, termasuk Iman Wijaya, merupakan individu terpilih yang memiliki kualitas dan kapabilitas yang dibutuhkan untuk memimpin dan menggerakkan roda organisasi.
Dia juga meminta Kajati Kaltim memastikan penegakan hukum yang humanis dan proporsional dengan memperhatikan nilai-nilai keadilan dan kemanfaatan, serta menyeimbangkannya dengan kepastian hukum untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap Kejaksaan.
Selanjutnya, meningkatkan pengawasan melekat terhadap seluruh jajaran di satuan kerja masing-masing, sesuai dengan Surat Jaksa Agung Nomor 3 tanggal 17 Januari 2022 tentang Meningkatkan Pengawasan Melekat pada Satuan Kerja.
“Melanjutkan program-program prioritas Kejaksaan, seperti penyelesaian perkara tindak pidana korupsi, pemberantasan mafia tanah, dan penegakan hukum terhadap kejahatan terorganisir,” katanya.
“Meningkatkan kualitas pelayanan publik dan membangun komunikasi yang efektif dengan masyarakat,” sambungnya.
Jaksa Agung Burhanuddin juga menyampaikan, Kejaksaan telah menunjukkan prestasi yang membanggakan dalam beberapa tahun terakhir, dengan menempati urutan pertama sebagai lembaga penegak hukum paling dipercaya masyarakat Indonesia berdasarkan survei Lembaga Indikator Politik Indonesia per tanggal 21 April 2024. Dia meminta prestasi ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan dengan kinerja dan dedikasi para pejabat yang baru dilantik.
“Bekerjalah menggunakan nurani dan akal sehat yang konsisten pada kebenaran, agar tindak-tanduk saudara selalu mendukung upaya menjadikan Kejaksaan sebagai Lembaga penegak hukum nomor satu, baik dari sisi penegakan hukum maupun pelayanan publik,” imbuhnya. (**/End/Par)