Jadi Kota Penyangga IKN, Tingkatkan Kualitas SDM Samarinda

Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya. (Ft:Han/UpdateIKN.com)

UpdateIKN.com, Samarinda – Perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Nusantara membawa angin perubahan bagi berbagai daerah di sekitarnya, termasuk Kota Samarinda. Sebagai salah satu kota penyangga IKN, Samarinda dihadapkan pada dua sisi mata uang, peluang dan tantangan.

Anggota DPRD Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani, angkat bicara terkait kesiapan Samarinda dalam menyongsong IKN. Dirinya mengingatkan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) lokal untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat.

“Samarinda harus mempersiapkan diri dengan matang, apalagi sebagai salah satu kota penyangga IKN. Persaingan akan semakin ketat, dan kita harus memastikan bahwa SDM lokal tidak tertinggal,” ujarnya.

Angkasa Jaya Djoerani menyebut, IKN akan menjadi magnet bagi pendatang dari berbagai daerah. Hal ini dikhawatirkan akan memicu persaingan ketat dalam berbagai sektor, termasuk pekerjaan.

“Samarinda akan menjadi salah satu daerah yang akan banyak didatangi oleh pendatang dari luar. Jika SDM lokal tidak punya kemampuan dan sertifikasi, maka akan kalah saing dan hanya menjadi penonton di daerah sendiri,” katanya.

Dikatakan politisi dari Partai PDIP ini, pendatang yang akan datang ke IKN dan kota penyangga adalah mereka yang memiliki kemampuan dan siap bersaing.

“Semua orang kini tertuju ke IKN, mereka akan berlomba-lomba masuk ke IKN dan daerah penyangga. Pendatang yang akan masuk ke IKN dan kota penyangganya ini adalah orang orang yang kompetitor dalam kehidupan keras, ini yang kita khawatir kalau orang lokal bisa tergusur,” urainya.

Angkasa Jaya Djoerani menegaskan, Samarinda harus segera berbenah dan meningkatkan kualitas SDM lokal agar tidak tergusur di tanah kelahirannya sendiri.

“Saya tekankan, jangan sampai orang lokal terkalahkan oleh orang luar yang urban ke sini. Kalau kita tidak siap, maka akan membuat kita tersingkir,” tegasnya.

Untuk menghadapi tantangan tersebut, dirinya mendorong Pemerintah Kota Samarinda untuk membuat lebih banyak program peningkatan kualitas SDM lokal.

Ia menambahkan, bahwa kerjasama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat juga diperlukan untuk memaksimalkan potensi SDM lokal.

“Pemerintah Kota Samarinda harus membuat lebih banyak program untuk peningkatan kualitas SDM lokal. Kita harus fokus pada pendidikan, pelatihan, dan sertifikasi agar SDM lokal dapat bersaing dengan pendatang,” pungkasnya. (Adv/Putri/Par)

Iklan