Dispora Kaltim Dukung Pemuda Melalui Pelatihan Kewirausahaan
UpdateIKN.com, Samarinda – Dispora Kaltim menunjukkan komitmennya mendukung pemberdayaan pemuda sebagai agen perubahan yang aktif di masyarakat.
Dengan menyediakan program pelatihan kewirausahaan dan kreativitas digital, Dispora Kaltim ingin mengasah kemampuan pemuda di berbagai bidang baru yang relevan dengan tren saat ini.
Plh Dispora Kaltim, Sri Wartini, menegaskan, mereka siap mendukung aspirasi pemuda untuk kegiatan-kegiatan yang bermanfaat di masa mendatang.
“Selama ini kami sudah melaksanakan pelatihan wirausaha dan kegiatan lainnya, dan kami siap mengikuti aspirasi pemuda untuk kegiatan-kegiatan ke depan,” katanya.
Komitmen ini merupakan respons Dispora Kaltim terhadap perubahan minat generasi muda yang kini cenderung tertarik pada bidang-bidang inovatif, seperti menjadi konten kreator, yang semakin berkembang di era digital ini.
Selain menyesuaikan program sesuai tren terkini, Dispora Kaltim juga memprioritaskan pemberdayaan pemuda untuk mencegah mereka dari pengaruh negatif yang kerap mengancam, seperti kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba.
Melalui pelatihan-pelatihan ini, Dispora Kaltim berharap pemuda dapat menjadi panutan yang positif bagi generasi berikutnya, membawa perubahan konstruktif di lingkungan mereka.
Pada tahun mendatang, Dispora Kaltim akan memperluas program pelatihannya. Fokusnya akan diarahkan pada pelatihan kewirausahaan dan kreativitas digital yang dirancang untuk mempersiapkan pemuda menghadapi tantangan masa kini dengan bekal keterampilan praktis dan daya saing yang lebih baik.
“Kami melihat bidang kewirausahaan sebagai salah satu sektor penting yang mampu mengasah mental dan keberanian pemuda untuk menjadi lebih mandiri,” ujarnya.
Upaya ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang Dispora Kaltim dalam mewujudkan visi pemuda sebagai agen perubahan di tengah masyarakat. Program yang dirancang pun berlandaskan pada nilai-nilai positif, bertujuan membentuk pemuda yang tak hanya terampil tetapi juga berkarakter dan bertanggung jawab.
“Dengan pendekatan ini, kami optimis bisa mewujudkan generasi muda yang berdaya saing tinggi, kreatif, dan siap berkontribusi dalam pembangunan daerah,” pungkasnya. (Adv/End/Par)
